BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang Masalah
`Manusia memiliki dua fungsi kedudukan
dalam kehidupan ini yaitu sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Sebagai
makhluk sosial, manusia membutuhkan untuk berkomunikasi diantara sesamanya dan
merupakan kebutuhan penting agar dapat melakukan interaksi dengan baik. Atas
dasar itu manusia menciptakan sistem dan alat untuk dapat berinteraksi, mulai
dari gambar (bentuk lukisan), isyarat (tangan, asap dan bunyi), huruf, kata,
kalimat, tulisan, surat, sampai dengan telepon dan internet.
Perkembangan sistem informasi dalam
kehidupan manusia seiering dengan peradaban manusia itu sendiri sampai akhirnya
mengenal istilah Teknologi Informasi (IT/Information Technology).
Dimulai dari bentuk gambar-gambar tak bermakna pada dinding-dinding, prasasti-prasasti,
sampai informasi yang kemudian dikenal dengan internet. Informasi yang dikelola
dan disampaikan dan juga terus dikembangkan, dari informasi yang sederhana
seperti sekedar menggambarkan suatu keadaan, sampai pada informasi strategis
seperti taktik perang. Saat ini teknologi informasi dan komunikasi bekembang
sangat pesat sehingga dimanfaatkan dalam berbakai aktivitas karena dapat
memudahkan pekerjaan kita, contohnya mencari informasi melalui computer.
Komputer
merupakan alat modern yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari.
Mulai dari mengerjakan pekerjaan kantor, multimedia,bahkan hiburan. Dewasa ini perkembangan
computer semakin berkembang dan masih akan terus berkembang tanpa batas. Kita
sebagai manusiamau tidak mau harus
mengikuti perkembangan kemajuan teknologi khususnya bidang komputerisasi agar
kita tidak termakan oleh alat yang kita buat sendiri. Atas dasar itu kami
mencoba membahasnya dalam bentuk makalah dengan harapan dapat berguna bagi
orang lain khususnya bagi kami. Banyak sekali pembahasan tentang komputer, tapi
kami coba menulis makalah dengan judul Sistem Komputer yang di jelaskan secara
umum atau garis besarnya saja, jika kami membahas secara keseluruhan itu
membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan referensi yang banyak. Makalah ini
kami susun sangat sederhana agar para pembaca mudah mencernanya dan tidak bosan
membacanya, Kami selaku penulis mohon maaf jika ada pembahasan yang kurang
tepat dan menyimpang, karena kami masih dalam proses belajar.
B.
Fokus Pembahasan
Makalah ini akan membahas tentang komputer sebagai perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi
C. Tujuan Penulisan
Pembuatan makalah ini yaitu bertujuan untuk melengkapi
matakuliah Fisika Terapan dan menambah wawasan bagi para penulis dan para
pembaca sekalian.
BAB
II
PEMBAHASAN
1.Komputer
Hampir seluruh
aspek kehidupan manusia ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya
teknologi computer. Sekarang orang cenderung memilih informasi dengan
menggunakan computer dan mereka dapat memilah mana informasi yang mereka sukai.
Komputer tidak hanya digunakan mencari informasi saja bahkan saat ini computer
digunaan dimana-mana seperti rumahsakit, supermarket, kantor, dll.
1.1
Definisi Komputer
Istilah
computer memiliki arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah
computer berasal dari bahasa latin Computare
yang berarti menghitung (to compute atau
to rckon).Menurut Blissmer
(1985), komputer adalah suatu
alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input,
memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan
perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam
bentuk informasi.
Sedangkan menurut
Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang
cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis
menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output
berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori. Dan masih
banyak lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda tentang komputer.
Namun, pada intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan
elektronik yang dapat menerima input, mengolah input, memberikan informasi,
menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan
program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.
Dari definisi tersebut terdapat
tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi
(output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama
pengolahan data elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data
adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat
berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya.
Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.
Pengolahan data merupakan suatu proses
manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berati, yaitu
berupa suatu informasi. Dengan demikian, informasi adalah hasil dari suatu
kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih bermakna dari suatu
fakta. Oleh karena itu, pengolahan data elektronik adalah proses manipulasi
dari data ke dalam bentuk yang lebih bermakna berupa suatu informasi dengan
menggunakan suatu alat elektronik, yaitu komputer.
1.2
Perkembangan Komputer
Berdasarkan
perkembangan komputer dapat dijadikan menjadi empat generasi sebagai berikut:
1. Generasi
I (1951 – 1958): ditandai dengan tabung hampa (vakum tubes), pengguna punched chard sebagai peralatan input,
serta bahasa mesin (machin language)
atau assembly language sebagai basa
pemerogramannya.
2. Generasi
II (1959 – 1963): Transistor
merupakan ciri khas komputer generasi
kedua. Bahan bakunya terdiri atas tiga lapis, yaitu: "basic",
"collector" dan "emmiter". Transistor merupakan singkatan
dari Transfer Resistor, yang berarti dengan mempengaruhi daya tahan antara dua
dari tiga lapisan, maka daya (resistor) yang ada pada lapisan berikutnya dapat
pula dipengaruhi. Dengan demikian, fungsi transistor adalah sebagai penguat
sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor mempunyai banyak keunggulan seperti
misalnya: tidak mudah pecah, tidak menyalurkan panas. dan dengan demikian,
komputer yang ada menjadi lebih kecil dan lebih murah.
3. Generasi III (1964 – 1963): Konsep
semakin kecil dan semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk
terus melakukan pelbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil
digabung dalam satu bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yag mempunyai
ukuran beberapa milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagaiIntegrated Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas
computer.
4. Generasi IV (1979 – sekarang): Pada
generasi ini ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang
merupakan pemadatan ribuan IC kedalam sebuah Chip. Istilah chip digunakan untuk
menunjukkan suatu lempengan persegi empat yang memuat rangkaian-rangkaian
terpadu (integreted circuits). LSI kemudian dikembangakan dalam VLSI (Very
Large Scale Integration).
1.3
Sistem Komputer
Sistem
Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas
dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari
manusianya (brainware), perangkat lunak (software), set instruksi (instruction
set), dan perangkat keras hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan
elemen yang terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak
berarti apa-apa jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware).
Contoh sederhananya, siapa yang akan menghidupkan komputer jika tidak ada
manusia. Atau akan menjalankan perintah apa komputer tersebut jika tidak ada
softwarenya. Arsitektur Von Neumann menggambarkan komputer dengan empat bagian
utama: Unit Aritmatika dan Logis (ALU), unit kontrol, memori, dan alat masukan
dan hasil (secara kolektif dinamakan I/O). Bagian ini dihubungkan oleh berkas
kawat, "bus".
1.4 Komponen-komponen
Komputer
Komponen –
komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa terpisahkan yaitu :
1.
Hardware ( Perangkat Keras )
Perangkat
yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik, seperti perangkat
perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun perangkat keluaran. Peralatan ini
umumnya cukup canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya,
yang disebut juga dengan instruction set tadi. Dengan adanya perintah yang
dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai
aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa
bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya. Adapun
perangkat-perangkat hardwere antara lain:
•
Processing Device
•
Input Device
•
Output Device
•
Storage Device
2.
Software ( Perangkat Lunak )
Rangkaian
prosedur dan dokumentasi program yang berfungsi menyelesaikan masalah yang dikehendaki.
Merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri,
data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan
oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk
menjalankan perintah yang dijalankannya. Adapun perangkat lunak (softwere)
yaitu:
• Operating System
•
Application Program
•
Language Program
3. Brainware ( Orang Yang MengoperasikanKomputer
)
1.5
Operasi Sistem Komputer
Secara umum, sistem komputer terdiri atas CPU dan
sejumlah device controller yang terhubung melalui sebuah bus yang menyediakan
akses ke memori. Umumnya, setiap device controller bertanggung jawab atas
sebuah hardware spesisfik. Setiap device dan CPU dapat beroperasi secara
konkuren untuk mendapatkan akses ke memori. Adanya beberapa hardware ini dapat menyebabkan
masalah sinkronisasi. Karena itu untuk mencegahnya sebuah memory controller
ditambahkan untuk sinkronisasi akses memori.
Pada sistem komputer yang lebih maju, arsitekturnya
lebih kompleks. Untuk meningkatkan performa, digunakan beberapa buah bus . Tiap
bus merupakan jalur data antara beberapa device yang berbeda. Dengan cara ini
RAM, Prosesor, GPU (VGA AGP) dihubungkan oleh bus utama berkecepatan tinggi yang
lebih dikenal dengan nama FSB (Front Side Bus) . Sementara perangkat lain yang
lebih lambat dihubungkan oleh bus yang berkecepatan lebih rendah yang terhubung
dengan bus lain yang lebih cepat sampai ke bus utama. Untuk komunikasi antar
bus ini digunakan sebuah bridge .
Tanggung jawab sinkronisasi bus yang secara tak
langsung juga mempengaruhi sinkronisasi memori dilakukan oleh sebuah bus
controller atau dikenal sebagai bus master . Bus master akan mengendalikan
aliran data hingga pada satu waktu, bus hanya berisi data dari satu buah device
.
Pada prakteknya bridge dan bus master ini disatukan
dalam sebuah chipset. Jika komputer dinyalakan, yang dikenal dengan nama
booting, komputer akan menjalankan bootstrap program yaitu sebuah program
sederhana yang disimpan dalam ROM yang berbentuk chip CMOS (Complementary Metal
Oxide Semiconductor) . Chip CMOS modern biasanya bertipe EEPROM(Electrically Erasable
Programmable Read Only Memory), yaitu memori non-volatile (tak terhapus jika
power dimatikan) yang dapat ditulis dan dihapus dengan pulsa elektronik. Lalu
bootsrap program ini lebih dikenal sebagai BIOS (Basic Input Output System) .
Bootstrap program utama, yang biasanya terletak di
Motherboard akan memeriksa hardware-hardware utama dan melakukan inisialisasi
terhadap program dalam hardware yang dikenal dengan nama firmware .
Bootstrap program utama kemudian akan mencari dan
meload kernel sistem operasi ke memori lalu dilanjutkan dengan inisialisasi
sistem operasi.Dari sini program sistem operasi akan menunggu kejadian
tertentu. Kejadian ini akan menentukan apa yang akan dilakukan sistem operasi
berikutnya ( event-driven ). Kejadian ini pada komputer modern biasanya
ditandai dengan munculnya interrupt dari software atau hardware, sehingga
Sistem Operasi ini disebut Interrupt-driven. Interrupt dari hardware biasanya
dikirimkan melalui suatu signal tertentu, sedangkan software mengirim interrupt
dengan cara menjalankan system call atau juga dikenal dengan istilah monitor
call . System/Monitor call ini akan menyebabkan trap yaitu interrupt khusus yang
dihasilkan oleh software karena adanya masalah atau permintaan terhadap layanan
sistem operasi. Trap ini juga sering disebut sebagai exception . Setiap
interrupt terjadi, sekumpulan kode yang dikenal sebagai ISR (Interrupt Service
Routine) akan menentukan tindakan yang akan diambil. Untuk menentukan tindakan
yang harus dilakukan, dapat dilakukan dengan dua cara yaitu polling yang
membuat komputer memeriksa satu demi satu perangkat yang ada untuk menyelidiki
sumber interrupt dan dengan cara menggunakan alamatalamat ISR yang disimpan
dalam array yang dikenal sebagai interrupt vector di mana sistem akan memeriksa
Interrupt Vector setiap kali interrupt terjadi. Arsitektur interrupt harus
mampu untuk menyimpan alamat instruksi yang di- interrupt . Pada komputer lama,
alamat ini disimpan di tempat tertentu yang tetap, sedangkan pada komputer
baru, alamat itu disimpan di stack bersama-sama dengan informasi state saat
itu.
BAB III
KESIMPULAN
Komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input,
mengolah input, dan dapat memberikan informasi, menggunakan suatu program yang
tersimpan di memori computer, dapat menyimpan program dari hasil pengolahan.
Serta bekerja secara otomatis.
Sistem Komputer adalah
elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan
komputer. Elemen dari sistem computer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat
lunak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras
(hardware).
Komponen
– komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bias terpisahkan yaitu :
1.
Hardware ( Perangkat Keras )
• Processing Device
• Input Device
• Output Device
• Storage Device
2.
Software ( Perangkat Lunak )
• Operating System
• Application Program
• Language Program
3.
Brainware ( Orang Yang MengoperasikanKomputer )
Adanya
beberapa hardware ini dapat menyebabkan masalah sinkronisasi. Karena itu dalam
operasi sistem komputer untuk mencegahnya sebuah memory controller ditambahkan
untuk sinkronisasi akses memori. Untuk meningkatkan performa, digunakan
beberapa buah bus . Tiap bus merupakan jalur data antara beberapa device yang
berbeda. Jika komputer dinyalakan Bootstrap program utama akan memeriksa
hardware-hardware utama. Pada komputer modern biasanya ditandai dengan munculnya
interrupt dari software atau hardware, sehingga Sistem Operasi ini disebut
Interrupt-driven.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar